Uncategorized

Tanya-Jawab Islam: Laki-laki Mendapatkan Bidadari di Surga, Bagaimana dengan Wanita?

Jawaban oleh Sheikh Muhammad bin Shallih Al-Utsaimin
Allah berfirman tentang kenikmatan ahli surga:

ﻧَﺤْﻦُ ﺃَﻭْﻟِﻴَﺎٓﺅُﻛُﻢْ ﻓِﻰ ٱﻟْﺤَﻴَﻮٰﺓِ ٱﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﻭَﻓِﻰ ٱﻻْءَﺧِﺮَﺓِ ۖ ﻭَﻟَﻜُﻢْ ﻓِﻴﻬَﺎ ﻣَﺎ ﺗَﺸْﺘَﻬِﻰٓ ﺃَﻧﻔُﺴُﻜُﻢْ ﻭَﻟَﻜُﻢْ ﻓِﻴﻬَﺎ ﻣَﺎ ﺗَﺪَّﻋُﻮﻥَ

Kamilah Pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan di akhirat; di dalamnya kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula)di dalamnya apa yang kamu minta. (Fussilat – 41:31)

ﻧَﺤْﻦُ ﺃَﻭْﻟِﻴَﺎٓﺅُﻛُﻢْ ﻓِﻰ ٱﻟْﺤَﻴَﻮٰﺓِ ٱﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﻭَﻓِﻰ ٱﻻْءَﺧِﺮَﺓِ ۖ ﻭَﻟَﻜُﻢْ ﻓِﻴﻬَﺎ ﻣَﺎ ﺗَﺸْﺘَﻬِﻰٓ ﺃَﻧﻔُﺴُﻜُﻢْ ﻭَﻟَﻜُﻢْ ﻓِﻴﻬَﺎ ﻣَﺎ ﺗَﺪَّﻋُﻮﻥَ

Kamilah Pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan di akhirat; di dalamnya kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kamu minta. (Fussilat – 41:31)

ﻳُﻂَﺎﻑُ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢ ﺑِﺼِﺤَﺎﻑٍ ﻣِّﻦ ﺫَﻫَﺐٍ ﻭَﺃَﻛْﻮَاﺏٍ ۖ ﻭَﻓِﻴﻬَﺎ ﻣَﺎ ﺗَﺸْﺘَﻬِﻴﻪِ ٱﻷَْﻧﻔُﺲُ ﻭَﺗَﻠَﺬُّ ٱﻷَْﻋْﻴُﻦُ ۖ ﻭَﺃَﻧﺘُﻢْ ﻓِﻴﻬَﺎ ﺧَٰﻠِﺪُﻭﻥَ

Diedarkan kepada mereka piring-piring dari emas, dan piala-piala dan di dalam surga itu terdapat segala apa yang diingini oleh hati dan sedap (dipandang) mata dan kamu kekal di dalamnya.” (Az-Zukhruf – 43:71)

Merupakan sesuatu yang maklum bahwa pasangan (suami/istri) termasuk yang paling disenangi jiwa yang hal itu akan didapatkan oleh ahli surga laki-laki maupun perempuan. Perempuan akan dijodohkan oleh Allah di surga dengan suaminya yang menjadi pasangannya sewaktu di dunia, sebagaimana Allah berfirman:

ﻭَٱﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻫُﻢْ ﻷَِﻣَٰﻨَٰﺘِﻬِﻢْ ﻭَﻋَﻬْﺪِﻫِﻢْ ﺭَٰﻋُﻮﻥَ

Dan orang-orang yang memelihara amanah-amanah (yang dipikulnya) dan janjinya, (Al-Mu’minun – 23:8)

Jika perempuan itu belum pernah menikah di dunia, maka Allah akan menikahkan dirinya dengan seseorang yang menyejukkan pandangan matanya di surga.

*Dari Majmu Fatawa, Bab Akidah, No. 58.

BACA JUGA:  Tafsir Al-Quran Surat An-Naas #1: Tiga Sifat Allah dan Qarin (Syaitan Pendamping Manusia)

Irfan Nugroho

Hanya guru TPA di masjid kampung. Semoga pahala dakwah ini untuk ibunya.

Tema Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button